Muqobalah dalam ilmu bahasa Arab
( فَاءُ الْفِعْلِ ، عَيْنُ الْفِعْلِ ، وَلاَمُ الْفِعْلِ )
Muqobalah mempunyai arti berhadap-hadapan atau mencocokan. Sebagian besar fi'il - fi'il didalam bahasa Arab itu aslinya tiga huruf seperti : مَنَعَ ، كَتَبَ ، dan lain-lainnya.
Dikatakan مَنَعَ Itu dikatakan atas timbangan فَعَلَ seperti gambar dibawah ini:
Oleh sebab mim ( م ) dari kata مَنَعَ itu berhadapan dengan (ف) dari فَعَلَ، maka dikatakan fa' fi'il. Dan nun ( ن ) dari kata مَنَعَ itu berhadapan dengan 'ain ( ع ) dari فَعَلَ, maka dikatakan 'ain fi'il.
Sedangkan 'ain ( ع ) dari kata مَنَعَ itu berhadapan dengan lam ( ل ) dari kata فَعَلَ، maka disebut dengan istilah Lam fi'il.
Sedangkan 'ain ( ع ) dari kata مَنَعَ itu berhadapan dengan lam ( ل ) dari kata فَعَلَ، maka disebut dengan istilah Lam fi'il.
Begitulah semua fi'il - fi'il yang aslinya tiga huruf, yakni tiap-tiap fi'il yang aslinya tiga huruf itu huruf yang pertama dinamakan dengan istilah "fa' fi'il" walaupun hurufnya bukan huruf fa'. Dan huruf yang kedua dinamakan dengan "'Ain fi'il" walaupun hurufnya bukan ع.
Dan yang ketiga disebut dengan "Lam fi'il" walaupun bukan huruf ل.
Dan yang ketiga disebut dengan "Lam fi'il" walaupun bukan huruf ل.
Kalau fi'il itu bertambah hurufnya seperti : يَمْنَعُ، يَمْنَعُوْنَ atau إِمْتَنَعَ maka huruf yang bertambah itu tidak dihitung, tetapi tetap dikatakan Mim itu Fa' Fi'il, Nun itu 'Ain fi'il dan 'Ain itu dikatakan Lam Fi'il. Dan selain dari itu dinamakan زَائِدَة yakni huruf tambahan.
Didalam bahasa Arab terkadang Fi'il itu terdiri dari empat huruf seperti دَحْرَجَ atas timbangan فَعْلَلَ، maka huruf د dari kata دَحْرَجَ disebut sebagai فَاءْ fi'il.
Huruf ح dari kata دَحْرَجَ disebut sebagai عَيْن fi'il, رَاءْ disebut sebagai لاَم fi'il yang pertama dan ج disebut sebagai لاَم fi'il yang kedua.
Kalau bertambah seperti : مُدَحْرِجٌ atau مُتَدَحْرِجَاتٌ maka huruf tambahan itu tidak dihitung, yakni tetap dikatakan د itu فَاء fi'il, ح itu tetap dikatakan عَين fi'il, ر itu tetap dikatakan لاَم fi'il yang pertama dan ج itu sebagai لَام fi'il yang kedua.
Selain dari pada itu dikatakan sebagai huruf زَائِدَة atau huruf tambahan.
Lihat juga : Harokat, Huruf illah dan Huruf Tad'if
Sumber : Kitab Tasrif Hasan bin Akhmad
0 Response to "Muqobalah dalam ilmu bahasa Arab"
Post a Comment